Seputar Kota Sragen

Sragen merupakan salah satu kabupaten yang ada di Jawa Tengah. Letaknya 110º45-111º10 Bujur Timur (BT) dan 7º15-7º30 Lintang Selatan (LS). Luas wilayah Kabupaten Sragen adalah 941,55 km2 yang terbagi dalam 20 kecamatan, 8 kalurahan, dan 200 desa. Sebelah utaranya kabupaten ini berbatasan langsung dengan Kabupaten Grobogan, sebelah timur berbatasan dengan Kabupaten Ngawi (Jawa Timur), sebelah selatannya berbatasan dengan Kabupaten Karanganyar, dan sebelah baratnya berbatasan dengan Kabupaten Boyolali. Wilayah Kabupaten Sragen berada di dataran dengan ketinggian rata rata 109 m diatas permukaan laut. Di Sragen sendiri mempunyai iklim tropis dengan suhu harian yang berkisar antara 19-31º C. Curah hujannya rata-rata di bawah 3000 mm per tahun dengan hari hujan di bawah 150 hari per tahun.

Keadaan alam di Kabupaten Sragen mempunyai relief yang beraneka ragam. Ada daerah pegunungan kapur yang membentang dari timur ke barat yang terletak di sebelah utara Sungai Bengawan Solo. Di sebelah selatannya terdapat pegunungan yang non-aktif dengan nama Gunung Lawu. Gunung ini memiliki pemandangan yang cukup menarik dan sangat cocok untuk rekreasi menghilangkan kejenuhan. Sebelah baratnya, di Kabupaten Sragen terdapat objek wisata Museum Purbakala Sangiran yang sudah lumayan terkenal di Insonesia. Museum ini menyuguhkan berbagai benda-benda arkelologi, khususnya yang berkenaan dengan fosil manusia dan binatang purba.

Potensi pariwisata di Sragen memang sangat didukung oleh letak geografisnya yang unik. Selain Museum Purbakala Sangiran, di Sragen juga terdapat objek wisata Pemandian Air Panas Bayanan, Makam Pangeran Samodra di Gunung Kemukus dan kawasan Kedungombo. Tiga objek wisata ini merupakan panorama yang berhubungan dengan wisata air. Kalau di Bayanan wisatanya adalah sumber air panas, namun di Makam Pangeran Samodra dan Kedungombo wisatanya adalah wisata air yang letaknya berada di sebuah bendungan atau waduk.